Lokasi Anda saat ini adalah:Prudential Life Assurance > Tekno

Wawali Ajak Mahasiswa Manfaatkan Peluang Revolusi Industri 4.0

Prudential Life Assurance2024-10-08 10:45:03【Tekno】7rakyat jam tangan

Perkenalanklasemen bri liga 1 2023 2024Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi meminta mahasiswa untuk siap menghadapi revolusi industri 4 situs slot server luar negeri

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi meminta mahasiswa untuk siap menghadapi revolusi industri 4.0,situs slot server luar negeri selain itu pihaknya juga mengajak mahasiswa untuk bisa mengambil peran dengan memanfaatkan peluang dari revolusi industri 4.0.

“Revolusi industri 4.0 ini merupakan tantangan, namun juga peluang bagi generasi muda pada khususnya,” ucap Heroe Poerwadi saat memberikan kuliah umum di hadapan para mahasiswa program internasional fakultas hukum Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Selasa (30/4/2019).

Menurutnya era  Revolusi Industri 4.0 diiringi dengan berbagai perubahan. Ada jenis-jenis pekerjaan tertentu yang akan hilang karena proses otomasi dan digitalisasi. Perguruan tinggi perlu membekali para mahasiswa dengan keterampilan yang sesuai.

Di tengah era Revolusi Industri 4.0 saat ini, masih kata Heroe, para mahasiswa harus memahami esensi perkembangan bisnis saat ini, yaitu masyarakat dapat dimudahkan dengan kehadiran start-up tanpa harus mematikan model-model bisnis yang sudah ada sebelum era digital menjamur.

“Untuk itulah, kita harus menjadi bagian dari era ini, dengan mengetahui beberapa peluang yang ada, natinya kita bisa memanfaatkan era ini sebagai awal kesuksesan kita,” imbuhnya.

Heroe mengungkapkan, saat ini peluang yang paling menjanjikan di Kota Yogyakarta adalah pada sektor industri kuliner. Menurutnya, kiliner ini merupakan ceruk yang paling menghasilkan.

“Karena di Kota Yogyakarta ini banyak mahasiswa, mereka memiliki kebutuhan pokok yakni makanan, inilah yang masih menjadi bisnis menjanjikan belakangan ini seiring munculnya sistem go food,” tandasnya.

 Untuk itulah, para mahasiswa pun diminta bisa berfikir kreatif dan inovatif, dengan menciptakan peluang usaha berbasis digital ini. “Pelung bisnis kuliner saat ini bahkan tidak membutuhkan modal besar seperti lapak atau toko, sudah banyak di Jogja ini yang berhasil menjual makanan hanya dengan modal smart phone saja,” tandasnya. (Tam)

Besar!(84)