Lokasi Anda saat ini adalah:Prudential Life Assurance > IKN
Pemkab Lampung Selatan Pelajari Program Pariwisata Lanjutan di Kota Yogya
Prudential Life Assurance2024-12-02 03:58:11【IKN】5rakyat jam tangan
Perkenalanrtp area 188 slotMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Umbulharjo – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta terima kunjungan kerja Pemerintah Kabupaten Lampung puncak4d
Umbulharjo – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta terima kunjungan kerja Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Kunjungan dipimpin Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto,puncak4d dan diterima oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo, di Ruang Bima Balaikota pada Jumat (4/8).
Kunjungan tersebut disampaikan oleh Nanang, dalam rangka studi tiru tentang bagaimana menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi masyarakat, terutama saat dilanda pandemi Covid-19.
“Seperti yang kita tahu bersama, saat pandemi kemarin Kota Yogyakarta pertumbuhan ekonominya stabil, terutama untuk UMKM dan ekonomi kreatif yang terus bertumbuh meski dilanda krisis, termasuk juga pariwisata yang terus meningkat. Inilah kenapa kami ingin belajar dari sini, untuk diterapkan juga di Lampung Selatan,” terangnya.
Menurut Nanang, adanya calendar of event yang dimiliki Kota Yogya kaitannya dengan kegiatan seni budaya, ekonomi kreatif dan UMKM, dapat mendorong sektor pariwisata dan pertumbuhan ekonomi masyarakat, serta menumbuhkan partisipasi anak muda dalam berkreasi ikut membangun daerahnya.
Menanggapi hal tersebut, Singgih menyampaikan, salah satu kunci yang menjadikan pertumbuhan ekonomi Kota Yogyakarta tetap stabil adalah dengan terus mengacu pada prinsip adaptasi, inovasi dan kolaborasi.
“Baik di masa pandemi ataupun tidak, kami terus berusaha beradaptasi dengan setiap perubahan dan perkembangan yang terjadi, berinovasi memunculkan ide kreatif untuk kesejahteraan Masyarakat, juga kolaborasi lintas sektor,” jelasnya.
Luas wilayah Kota Yogyakarta itu sangat kecil hanya 32 kilometer persegi, lanjut Singgih. Tapi jumlah penduduknya lebih dari 400 ribu jiwa, itulah yang juga menjadi kekuatan Kota Yogya dengan sumber daya manusia yang luar biasa inovatif. Melalui UMKM, industri ekonomi kreatif, juga jasa pariwisata.
“Pendapatan Asli Daerah atau PAD Kota Yogyakarta, 60 persen berasal dari sektor pariwisata, yang di dalamnya termasuk jasa pariwisata, wisata sejarah budaya, wisata berbasis kewilayahan atau kampung, pertunjukan seni, produk UMKM juga industri kreatif,” ujarnya.
Untuk itu Pemkot Yogyakarta terus mendorong program-program pariwisata berkelanjutan, karena dari sektor tersebut akan berkaitan dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, tambah Singgih. (Jul)
Besar!(2846)
Artikel sebelumnya: Wawali Dorong Program Pengentasan Kemiskinan Tepat Kebutuhan
Artikel selanjutnya: Agustus Ini Pemkot Hapus Denda PBB
Berita terkait
- Seluruh Puskesmas di Kota Yogya Sudah Menerapkan Pola BLUD Secara Penuh
- Wakaf Tunai Arisan MES Bagi Kemajuan Ekonomi Syariah
- Tugas Usai, Duta Perubahan Perilaku Tetap Ingatkan Prokes Warga
- Wawali Buka Turnamen Voli Dandim Cup 2021
- Dinbud Kota Yogya Selenggarakan Wayang Sejarah ''Amanat 5 September''
- Peresmian Hasil Kegiatan Tahun 2020 Pemerintah Kota Yogyakarta
- Pemkot Yogya Tindak Tegas Warung Lesehan Nakal
- Wawali Minta Forum Ormas Cegah Potensi Konflik Masyarakat
- Percepatan Vaksinasi Covid-19 di Yogya Libatkan Gereja
- Kinerja Sasaran Pemkot Yogya Tahun 2020 Capai Target
Berita hangat
Rekomendasi berita
Haryadi Suyuti People Of The Year 2019
Pemasaran Digital Jadi Solusi UMKM Bertahan
Panitia Pemilihan Ketua RW 06 Notoprajan Dilaksanakan Anak Muda
Lumbung Pangan Mataram Sebagai Destinasi Wisata Alternatif
Program Unggulan Hantarkan Tegal Panggung Melaju Ke Tingkat Provinsi Lomba Kelurahan
Pentingnya Pelatihan Pencegahan Perkawinan Anak
Rehabilitasi Sukarela wujudkan Jogja Resik Narkotika
Pemkot Yogya Kirimkan Bantuan Erupsi Gunung Semeru