Lokasi Anda saat ini adalah:Prudential Life Assurance > IKN
Tradisi Jenang Suran, Kelurahan Pinggokusuman Gelar Kirab Budaya
Prudential Life Assurance2024-12-02 03:41:43【IKN】4rakyat jam tangan
Perkenalanerek kecelakaanMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Menyambut Tahun Baru Islam atau 1 Muharam 1441 Hijriah, berbagai tradisi digelar di berbagai daerah. live draw togel hongkonģ hari ini
Menyambut Tahun Baru Islam atau 1 Muharam 1441 Hijriah,live draw togel hongkonģ hari ini berbagai tradisi digelar di berbagai daerah. Salah satunya tradisi Jenang Suran yang dilaksanakan ratusan warga dilaksanakan di Ndalem Notoyudan, Kelurahan Pringgukusuman, Kecamatan Gedongtengen Kota Yogyakarta, Minggu (15/9).
Ratusan orang mengenakan pakaian tradisional dalam Kirab Budaya Jenang Suran. Dengan membawa gunungan yang berisikan berbagai macam makanan. Gunungan terdiiri dari lima yakni, dua gunungan berisi sayuran dan buah-buahan, dua gunungan berisikan jajanan atau snack, dan kendi yang berisikan jenang suran.
Setelah di kirab, rombongan kembali ke Ndalem Notoyudan untuk menggelar doa bersama. Jenang Suran diberikan kepada seluruh warga Pringgokusuman. Sajian jenang sendiri terdiri dari Jenang, telor, abon, kacang, tempe, kacang kedelai hitam, sambel goring kerecek yang khas untuk di hidangkan untuk para warga sekitar.
Ketua LPMK Pringgokusuman, Sintono mengatakan, makna Jenang Suran adalah bentuk syukur nikmat warga kepada sang maha kuasa. “Kalo saya makna jenang suran yaitu sebagai simbol ungkapan rasa syukur kepada Tuhan atas diberinya segala nikmat dilingkungan kelurahan, ya nikmat kegotongroyongan, kebersamaan dan kenyamana,” ungkapnya.
Ia menambahkan kegiatan ini diadakan rutin setiap tahunnya, yang awalnya ikon kelurahan sekarang menjadi kegiatan rutin bersama warga. “Awalnya apa yang jadi ikon Kelurahan Pringgokusuma pada Lima tahun yang lalu karena di Candi Donotirto Warga Setempat masih nguri-uri budaya dengan membuat Jenang Suran, maka Kami angkat jadi ikon. Dulu cuman satu RW hingga kita angkat satu kelurahan dan kita adakan kirab di Bawa ke ndalem Notoyudan,” katanya.
Diawali lantunan sholawat Nabi Muhammad SAW,dzikir dan doa bersama di Ndalaem Notoyudan, maka dimulailah rangkaian ritual Jenang Suran dan suasana khusyuk dirasakan oleh warga.
Selain itu, Wakil Walikota Heru Poerwadi beserta istri mengikuti upacara ini, dengan merayakan pergantian Tahun Baru Islam. Tradisi jenang suran juga memiliki makna sebagai rasa bersyukur atas berkah dan rahmat yang Tuhan telah berikan dan sebagai perwujudan hubungan persatuan antar umat muslim dari kedua wilayah Yogyakarta. “Harapannya nantinya kita bisa mensejahterakan dan menjadi kekuatan yakni kota seni dan kota budaya yang berpengaruh nantinya banyak orang yang berbondong-bondong kesini,” katanya.
Event ini ditunggu-tunggu oleh masyarakat sekitar dengan berbagai aktraksi dan sajian khas Kirab Jenang Suran. Heroe Poerwadi berharap acara seperti ini harus dilestarikan dan dijaga kerukunan warganya.
“kegiatan ini adalah ucapan syukur dan juga membuat orang yang datang akan mendapatkan kesan dan pesan dengan diberikannya sajian dan aktraksi, kegiatan ini juga sebagai nglarisi program-program yang ada di Pringgokusuman yakni menjadi event budaya tahuanan merupakan langkah untuk melestarikan budaya yang ada disini,” ungkapnya. (Hes)
Besar!(1)
Artikel sebelumnya: Syawalan RS Jogja Dihadiri Ratusan Karyawan, Dokter dan Apoteker
Artikel selanjutnya: OTT Bantu Warga Pindahkan Sarang Tawon Berbahaya
Berita terkait
- Warga Kelurahan Tahunan Sambut Bulan Ramadhan Dengan Menggelar Ruwahan Gunungan Apem
- ‘Gandeng Gendong’ Pemkot Fasilitasi Jaminan Ketenagakerjaan Relawan Dapur Covid-19
- Shelter Mandiri Warungboto Tangguh Gelar Vaksinasi Massal
- Kampung Rejowinangun Masuk 50 Desa Wisata Terbaik
- Pemkot Berikan Penghargaan kepada Lima Tenaga Kesehatan Teladan Kota Yogyakarta
- Pemkot Yogya Apresiasi Gelaran Seni Budaya di Destinasi Wisata
- Wawali Minta Pelaku Usaha Pariwisata Manfaatkan Perizinan Online
- Kota Yogya Terima Paket Beras dari Masyarakat Tionghoa
- Hadapi Persaingan Ketat Industri Wisata, Wawali Tekankan Pentingnya Membangun Karakter Yogyakarta
- Wahyu Handoyo : Tata Ruang Berkualitas Tingkatkan Kualitas Hidup Warganya
Berita hangat
Rekomendasi berita
Wawali Ingatkan Agar Puasa Tidak Sekedar Lapar dan Dahaga
Wawali Berikan Dukungan Kepada Aurelia di Ajang PON XX/2021
Mukota Kadin Dukung Peningkatan Daya Saing Pengusaha Daerah
Pemkot Yogya Tambah 15 Kampung Tangguh Bencana
Menparekraf Nyatakan Kamwis Purbayan Desa Wisata Kelas Dunia
UPT PKCB Menerapkan Pembatasan Bagi Pengunjung
Pembudayaan Perilaku Tertib di Masyarakat Tentukan Keberhasilan Kampung Pantib
Parikolektif Wahana Interaksi Pertanian Kota Yogya